- Are you saying that I should'vecl

- Are you saying that I should've
cleaned my room instead of inviting
you over? – Nichkhun furrowed his
eyebrows.
- Of course not. I'm only saying that
you should've done them one after
the other.
- Okay, than I'll do the cleaning
after you've left, how's that? – He
smiled proudly with his solution and
started to get closer again.
- I have a better idea – Minho
turned away and went to the
wardrobe, while enjoying the smell
of the Thai's annoyance in the air. –
I'll pretend that I haven't seen
anything, take a shower, come back
and by the time being, you'll clean
up your room, because you love me
so much, that you want us to be
together in a neat room, at peace. –
He got a big red towel from the
shelf and closed the door.
He looked back at his other half and
was totally satisfied with the
frustrated and unwilling look on his
face. He thought that the other
might need some more motivation.
- Or… maybe I could just go and
leave you alone with your work…
- Fine! – Nichkhun wasn't sure how
serious Minho was about leaving him
here and he didn't want to stay in
this mess alone, so he added one
more sentence to his surrender as
the ultimate weapon – You won.
He couldn't unnotice the flash of
victory on the other's face. He took a
few steps towards his desk.
- But if I get my hands on you when
you come back… - he picked up one
of his belts laying on the back of his
chair and started to reel it up on his
hand, giving a challenging look.
- I think, you should start with the
food boxes first. – Minho pointed at
them with his head. He suddenly
questioned himself, why he was in
such a cockblocker, trolling mood
tonight. Maybe, he missed more the
social contact with Nichkhun than
the physical… Or he was just an
asshole.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

- Apakah Anda mengatakan Bahwa aku Harus sudah membersihkan kamar saya

thay mengundang Anda atas? -
Nichkhun mengerutkan alisnya
-. Tentu saja tidak. Aku hanya mengatakan Anda berdering

Harus sudah dilakukan mereka satu demi satu
-. Oke, aku akan melakukan pembersihan batubara
setelah Anda pergi, bagaimana itu? - Dia tersenyum bangga

dengan solusi HIS dan mulai mendekat lagi
-. Aku punya ide yang lebih baik - Minho
berbalik dan pergi ke
yangwardrobe, sambil menikmati bau jengkel hamil
di udara. - Aku akan berpura-pura

Itu saya belum melihat apa-apa, mandi, kembali
dan pada saat ini, Anda akan Clean Up kamar Anda
,
Karena kau mencintaiku begitu banyak, Bahwa Anda ingin kami teman
bersama-sama di sebuah kamar yang rapi, damai. -
Dia mendapat handuk merah besar dari rak dan menutup pintu

Dia Tampak kembali di setengah lainnya dan
.benar-benar puas dengan frustrasi dan mau

raut wajahnya. yang lain
Pemikiran Bahwa ia mungkin perlu beberapa motivasi lebih
-. atau ... mungkin saya hanya bisa pergi dan meninggalkan Anda sendirian dengan Flickr
kerja ...
- baik-baik saja! - Nichkhun tidak yakin seberapa serius

Minho adalah tentang Meninggalkan dia di sini dan dia tidak ingin tinggal di mess ini
saja, daripada ia menambahkan satu kalimat lagi untuk nya

menyerah sebagaisenjata pamungkas -. Anda memenangkan
dia tidak bisa unnotice kilatan
kemenangan pada wajah lain. ia mengambil beberapa langkah Menuju

meja HIS -. tetapi jika saya mendapatkan tangan saya pada Anda Ketika Anda datang kembali ...
-
dia mengambil salah satu sabuk petelur di belakang HIS
kursi dan mulai untuk reel itu di
tangan HIS, memberikan tampilan yang menantang
-. i think, nen
kotak makanan mulai dengan yang pertama. - Minho menunjuk
mereka dengan kepala HIS. ia tiba-tiba
Ditanyai sendiri, mengapa dia berada di cockblocker vd
,
trolling suasana malam ini. Mungkin, ia merindukan lebih banyak kontak sosial dengan

Nichkhun batubara ... yang
fisik atau ia hanya seorang bajingan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

-Apakah Anda mengatakan bahwa aku harus sudah
dibersihkan kamar saya bukan mengundang
Anda atas? Nya alis berkerut Nichkhun-
.
-tentu saja tidak. Aku hanya mengatakan bahwa
Anda seharusnya melakukan mereka satu demi satu.
-
oke, daripada saya akan pembersihan
setelah Anda telah meninggalkan, bagaimana 's itu? -Dia
tersenyum dengan bangga dengan solusi dan
mulai mendapatkan lebih dekat lagi.
-saya memiliki lebih baik ide-Minho
berbalik dan pergi ke
lemari pakaian, sambil menikmati bau
jengkel Thai di udara. -
aku akan berpura-pura bahwa aku belum pernah melihat
apa-apa, mengambil mandi, kembali
dan dengan waktu ini, Anda akan membersihkan
sampai kamar Anda, karena kau mencintaiku
begitu banyak, bahwa Anda ingin kami untuk menjadi
bersama-sama dalam sebuah ruang yang rapi, damai. -
Dia mendapat handuk merah besar dari
rak dan menutup pintu.
ia menoleh ke belakang pada nya setengah lainnya dan
benar-benar puas dengan
frustrasi dan tidak mau melihat wajahnya
. Dia berpikir bahwa yang lainnya
mungkin perlu beberapa motivasi lain.
- atau... mungkin aku bisa pergi dan
meninggalkan Anda sendirian dengan pekerjaan Anda...
-baik! -Nichkhun tidak yakin bagaimana
Minho serius adalah tentang meninggalkan Dia
disini dan dia tidak mau menginap in.
ini berantakan sendiri, jadi dia menambahkan satu
lebih kalimat untuk memaksanya menyerah sebagai
senjata pamungkas-Anda memenangkan.
ia tidak bisa unnotice flash
kemenangan pada wajah yang lain. Dia mengambil beberapa langkah menuju meja.

- tetapi jika saya mendapatkan tangan saya pada Anda ketika
kau kembali...-ia mengambil salah satu
sabuk meletakkan di belakang nya
kursi dan mulai untuk menggulung itu nya
tangan, memberikan tampilan menantang.
-saya pikir, Anda harus mulai dengan
makanan kotak pertama. -Minho menunjuk
mereka dengan kepalanya. Dia tiba-tiba
mempertanyakan sendiri, mengapa dia berada di
seperti cockblocker, trolling suasana
malam ini. Mungkin, ia merindukan lebih
kontak sosial dengan arang Nichkhun
fisik... Atau dia hanya seorang bajingan
.