They were THE perfect couple.Perhap

They were THE perfect couple.
Perhaps too perfect..
And in the end, it’s the burden of to keep their perfection that had been their downfall. They found
themselves putting on a performance for the public rather than just be happy with each other’s flaws.
Fans wanted YunJae.. Fans got YunJae.
Every single thing they did will be linked back to their relationship.
God forbid should one of them to be out and about without the other by his side.. Fans would speculate
and ponders and wonders that maybe they were fighting.
Should they just casually smile in the other’s general direction, then it was an almost safe bet that
within 5 minutes, the net would be buzzing by YunJae loving flirtations..
For Jaejoong, while he loves the attention at first, it came to the point where he felt too caught up in
the fans fantasies and kept on pushing for the couple to keep on giving fanservice.
For Yunho, it became more and more about acting than about loving.
What started off as the sweetest love story became a trap for two unwilling participants.
It began with little silly arguments that could easily been smooth over with kisses and presents.
It then escalated to shouting and door slamming and maybe a hard shove or two.
Until one day, with angry tears and hurtful words, one of them walked out and never to come back..
It doesn’t matter who called it quit first..
Both of them know that sometimes love just ain’t strong enough to hold two people together.
It’s not fair..
But that’s life for you..

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mereka adalah pasangan yang sempurna.

.. Mungkin terlalu sempurna dan pada akhirnya, itu adalah beban kesempurnaan untuk menjaga Ho Furniture telah kejatuhan mereka. Mereka menemukan
Sendiri meletakkan pada kinerja untuk thay umum hanya senang dengan kekurangan masing-masing
Yunjae penggemar. Ingin .. penggemar Yunjae punya.
Mereka melakukan setiap hal akan dihubungkan kembali ke hubungan Ho.
Nen Allah melarang salah satu dari mereka untuk menjadi keluar dan sekitar tanpa yang lain di sisinya ..
Dan penggemar akan berspekulasi mungkin merenungkan dan bertanya-tanya Furniture Mereka berjuang.
Nen Mereka hanya tersenyum santai ke arah umum lain, maka itu adalah taruhan Furniture
hampir aman dalam waktu 5 menit, bersih akan berdengung oleh rayuan cinta Yunjae ..
untuk Jaejoong, sementara ia mencintai perhatian pada awalnya,itu datang ke titik di mana ia merasa terlalu terjebak dalam
penggemar fantasi dan terus mendorong pasangan untuk terus memberikan fanservice.
untuk Yunho, menjadi lebih dan lebih tentang akting tentang batubara penuh kasih.
apa yang dimulai sebagai kisah cinta manis menjadi perangkap bagi dua peserta tidak mau.
Memulai dengan argumen konyol bisa Furniture Mudah menjadi halus atas dengan ciuman dan hadiah.
Meningkat untuk itu kemudian berteriak dan membanting pintu dan mungkin sulit mendorong atau dua.
Sampai suatu hari, dengan air mata marah dan kata-kata menyakitkan, salah satu dari mereka berjalan keluar dan tidak pernah kembali ..
tidak peduli siapa yang Dipanggil itu berhenti Keduanya pertama ..
Furniture tahu kadang-kadang cinta hanya Apakah tidak cukup kuat untuk terus bersama-sama dua orang.

.. itu tidak adil tapi itulah hidup bagi Anda ..

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Mereka adalah pasangan yang sempurna
mungkin terlalu sempurna.
Dan pada akhirnya, itu adalah beban untuk menjaga mereka kesempurnaan yang telah kejatuhan mereka. Mereka menemukan
sendiri meletakkan pada pertunjukan umum daripada hanya menjadi bahagia dengan masing-masing kekurangan.
ingin Fans YunJae... Penggemar mendapat YunJae.
setiap hal yang mereka lakukan akan terhubung kembali ke hubungannya.
Allah melarang harus salah satu dari mereka akan keluar dan sekitar tanpa yang lain sisinya. Penggemar akan berspekulasi
dan merenungkan dan bertanya-tanya bahwa mungkin mereka berjuang.
harus mereka hanya santai genit secara umum lainnya di arah, maka itu hampir aman bertaruh bahwa
dalam waktu 5 menit, net akan berdengung dengan YunJae mencintai rayuan.
Untuk Jaejoong, sementara dia mencintai perhatian pada awalnya, datang ke titik di mana ia merasa terlalu giat dalam fantasi dan memelihara para penggemar
pada mendorong untuk pasangan agar memberikan fanservice.
untuk Yunho, itu menjadi lebih dan lebih tentang bertindak daripada tentang mencintai.
apa dimulai sebagai kisah cinta manis menjadi perangkap bagi dua peserta enggan.
itu dimulai dengan sedikit konyol argumen yang bisa dengan mudah telah halus atas dengan ciuman dan hadiah
Kemudian meningkat untuk berteriak dan membanting pintu dan mungkin sulit bertolak atau dua.
sampai suatu hari, dengan air mata marah dan kata-kata yang menyakitkan, salah satu dari mereka berjalan keluar dan tidak pernah kembali.
Tidak peduli yang menyebutnya berhenti pertama.
Mereka berdua tahu bahwa kadang-kadang cinta saja tidak cukup kuat untuk menahan dua orang bersama-sama.
hal tersebut tidak adil.
Tapi itu hidup untuk Anda.